Banyak pemilik yang bertanya mengenai berapa kapasitas oli mesin yang dibutuhkan oleh Toyota Calya dan Daihatsu Sigra. Namun sebenarnya, besaran kapasitas oli mesin yang dibutuhkan oleh Calya dan Sigra sudah tertulis dengan jelas pada buku panduan pemilik. Calya hanya memiliki satu pilihan mesin, yaitu mesin 1.2L dengan kode 3NR-VE, 4-silinder segaris DOHC Dual VVT-i. Sedangkan Daihatsu Sigra ditawarkan dengan dua pilihan mesin, yaitu 1.0L dengan kode 1KR-VE, 12-katup 3 Silinder Segaris, DOHC, VVT-i, dan 1.2L yang menggunakan mesin yang sama dengan Calya, yaitu 3NR-VE, 4-silinder segaris DOHC Dual VVT-i.
Kapasitas oli mesin untuk Toyota Calya dengan mesin 3NR-VE adalah 2,7 liter tanpa filter oli, dan 3 liter dengan filter oli baru. Sedangkan Daihatsu Sigra 1.0L memerlukan 2,5 liter oli tanpa filter, dan 2,7 liter dengan filter oli baru. Untuk Daihatsu Sigra 1.2L, kapasitas oli mesin yang dibutuhkan sama dengan Calya, yaitu 2,7 liter tanpa filter oli dan 3 liter dengan filter oli baru.
Penggantian oli mesin untuk kedua mobil ini sebaiknya dilakukan setiap 5.000 km atau 6 bulan sekali, dan menggunakan oli dengan spesifikasi API SL/SN/ILSAC GF-5 dengan viskositas SAE 0W-20, 5W-30, atau 10W-30. Untuk oli transmisi, baik Calya maupun Sigra dengan transmisi manual membutuhkan 1,2 liter oli dengan spesifikasi API GL-4 SAE 75W-90, 80W-90, atau 90W-90.
Toyota Calya dan Daihatsu Sigra memiliki berbagai fitur unggulan, termasuk sistem hiburan yang canggih, fitur keselamatan yang lengkap, serta mesin yang irit dan bertenaga. Mesin 1.2L dari Calya dan Sigra dapat menempuh jarak 14 km/liter dalam kota dan 19-20 km/liter di luar kota. Sedangkan mesin 1.0L dari Sigra mampu menempuh 17 km/liter dalam kota dan 20 km/liter di luar kota.
Dengan berbagai keunggulan yang dimiliki, Toyota Calya dan Daihatsu Sigra merupakan pilihan mobil LCGC yang populer di Indonesia.
