Jumat, 12 Juli 2024 – 22:59 WIB
Jakarta – Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto memberikan pembekalan kepada calon perwira remaja (capaja) TNI-Polri di Balai Sudirman, Jakarta Selatan, Jumat, 12 Juli 2024.
Baca Juga :
Resmikan 2 Kapal Perang Baru, KSAL: Prioritas Kita Membangun Kekuatan TNI AL yang Modern
Di hadapan 906 capaja yang terdiri dari 417 capaja TNI AD, 129 capaja TNI AL, 113 Capaja TNI AU, dan 247 capaja Polri itu, Prabowo mengatakan bahwa menjadi prajurit TNI dan Polri merupakan profesi yang mulia. Namun, dia mengingatkan butuh pengorbanan dan kerelaan yang besar untuk menjalankan profesi tersebut.
“Saya harus ingatkan bahwa profesi yang Anda pilih menuntut pengorbanan yang besar serta kerelaan yang sebesar-besarnya yang menuntut jiwa dan ragamu,” kata Prabowo.
Baca Juga :
Jenderal Pasukan Elite Kopasgat TNI AU Dapat Bintang Swa Bhuwana Paksa Pratama dari Presiden Jokowi
Menhan Prabowo Subianto di forum IISS Shangri-La Dialogue 2024, Singapura
Prabowo lantas berpesan kepada seluruh capaja yang akan dilantik tersebut untuk selalu membela Indonesia.
Baca Juga :
Clandestine Lab Menjamur, Polri Sebut Tren Peredaran Narkoba Kembali ke Era 2000-an
“Nasib bangsa dan rakyatmu berada di pundakmu. Kau dipilih, kau diseleksi, kau digembleng untuk pada saatnya kau harus membela Tanah Airmu,” ucap Prabowo.
Presiden RI terpilih periode 2024-2029 tersebut juga mengingatkan capaja mengenai tujuan nasional yang tertuang dalam Pembukaan UUD 1945.
“Bahwa tujuan nasional kita pembukaan Undang-Undang Dasar kita sangat jelas sangat gamblang adalah melindungi segenap bangsa Indonesia,” tutur dia.
Menhan RI Prabowo Subianto di acara pembekalan calon perwira remaja (capaja) TNI-Polri di Balai Sudirman, Jakarta Selatan, Jumat, 12 Juli 2024 (sumber: Tim Media Prabowo)
“Baru memajukan kesejahteraan. Pertama melindungi, baru mencerdaskan, baru pendidikan. Melaksanakan ketertiban dunia untuk apa kita bangun gedung-gedung, bandara, kereta api, waduk kalau negara ini tidak utuh tidak aman tidak terlindungi,” tandas Prabowo.
Halaman Selanjutnya
“Bahwa tujuan nasional kita pembukaan Undang-Undang Dasar kita sangat jelas sangat gamblang adalah melindungi segenap bangsa Indonesia,” tutur dia.
