Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Komodo Labuan Bajo, Ceppy Triono menyatakan optimistis target 1 juta penumpang di tahun 2024 dapat tercapai. Dia menyatakan optimistis karena hingga tahun 2023 saja, sudah mencapai angka penumpang sebanyak 860 ribu. Hal ini membuatnya meyakini bahwa target 1 juta penumpang di tahun 2024 bukan hal yang sulit untuk dicapai.
Sebagai bagian dari upaya mencapai target tersebut, pihak pengelola bandara melakukan peningkatan infrastruktur. Salah satunya adalah peningkatan fasilitas landasan pacu agar dapat didarati pesawat berkapasitas besar. Saat ini, panjang landasan pacu Bandara Komodo Labuan Bajo adalah 2.650 meter, namun akan ditingkatkan menjadi 2.750 meter pada akhir tahun 2024.
Selain itu, peningkatan lainnya dilakukan pada kapasitas apron Bandara Komodo Labuan Bajo agar dapat menampung pesawat yang lebih besar dan lebih banyak. Kapasitas terminal Bandara Komodo Labuan Bajo saat ini mampu menampung 1,1 juta penumpang.
Bandara Komodo Labuan Bajo sebelumnya sempat berstatus bandara internasional saat penyelenggaraan KTT ASEAN ke-42, namun saat ini telah kembali ke status bandara domestik. Namun, pihaknya menyatakan bahwa status bandara akan kembali menuju internasional dengan adanya peningkatan tersebut.
Semua upaya peningkatan tersebut diakui sebagai hasil kerja kolektif dari berbagai pihak dan melibatkan lintas kementerian dan lembaga seperti pihak imigrasi, bea cukai dan karantina. Melalui peningkatan infrastruktur dan kapasitas, diharapkan Bandara Komodo Labuan Bajo dapat kembali meraih status bandara internasional dan mencapai target kunjungan 1 juta penumpang pada tahun 2024.