26.4 C
Jakarta
Monday, November 18, 2024
HomeBeritaPemerintah Kabupaten Subang Menggelar Operasi Pasar untuk Menaikkan Harga Beras

Pemerintah Kabupaten Subang Menggelar Operasi Pasar untuk Menaikkan Harga Beras

Intervensi Harga Beras, Pemkab Subang Gelar Operasi Pasar | Garuda News 24 Warga membawa beras yang mereka beli dari operasi pasar murah (ilustrasi). Pemerintah Kabupaten Subang terus mengadakan operasi pasar murah di beberapa lokasi. REPUBLIKA.CO.ID, SUBANG — Pemerintah Kabupaten Subang, Jawa Barat, terus mengadakan operasi pasar murah di beberapa titik. Operasi pasar tersebut dilakukan untuk mengintervensi pasar guna stabilisasi harga beras di pasaran. “Hari ini operasi pasar murah dilakukan di tiga titik, yaitu di Kecamatan Pagaden, Binong, dan Kecamatan Tambakdahan,” kata Penjabat Bupati Subang, Imran, di Subang, Senin (26/2/2024). Dia menjelaskan bahwa operasi pasar murah dilakukan oleh Dinas Koperasi, UMKM, Perdagangan, dan Perindustrian Kabupaten Subang. Menurutnya, pada bulan Januari lalu, inflasi di Subang hampir mencapai 4,90 persen dan salah satu komoditas yang menyumbang inflasi adalah beras. Dia merasa heran, karena meskipun Subang dikenal sebagai salah satu sentra produksi beras terbesar di Jawa Barat, beras medium dari Subang tidak tersedia di pasaran, sedangkan beras premium yang tersedia di toko-toko besar harganya jauh di atas harga standar. Dia menyatakan bahwa untuk mengatasi masalah ini, Pemerintah Kabupaten Subang melakukan operasi pasar dan intervensi. Imran juga menjelaskan bahwa gerakan pangan murah ini melibatkan UMKM, minimarket, dan Bulog. Komoditas utama yang dijual dalam gerakan pangan murah tersebut difokuskan pada beras dan minyak goreng dengan harga di bawah pasar. Dia berharap bahwa kegiatan ini dapat membantu meringankan beban daya beli masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok. Selain itu, Imran juga mengajak seluruh masyarakat untuk membudidayakan gerakan menanam sayur dan bumbu-bumbu lainnya di pekarangan rumah, seperti cabai, tomat, dan lain-lain. Sementara itu, harga sembako di Subang pada hari Senin ini adalah Rp16 ribu per kilogram untuk beras premium dan Rp15 ribu per kilogram untuk beras medium. Sumber: Antara © 2023 Garuda News 24. Seluruh hak cipta. Situs web ini menggunakan cookie. Dengan terus menggunakan situs web ini, Anda memberikan persetujuan untuk cookie yang digunakan. Kunjungi Kebijakan Privasi dan Cookie kami. Saya setuju {“@context”:”http:\/\/schema.org”,”@type”:”article”,”mainEntityOfPage”:{“@type”:”WebPage”,”@id”:”https:\/\/garudanews24.id\/berita\/daerah\/intervensi-harga-beras-pemkab-subang-gelar-operasi-pasar\/”},”dateCreated”:”2024-02-29 09:34:22″,”datePublished”:”2024-02-29 09:34:22″,”dateModified”:”2024-02-29 09:34:23″,”url”:”https:\/\/garudanews24.id\/berita\/daerah\/intervensi-harga-beras-pemkab-subang-gelar-operasi-pasar\/”,”headline”:”Intervensi Harga Beras, Pemkab Subang Gelar Operasi Pasar”,”name”:”Intervensi Harga Beras, Pemkab Subang Gelar Operasi Pasar”,”articleBody”:”\n \n Warga membawa beras yang mereka beli dari operasi pasar murah (ilustrasi). Pemerintah Kabupaten Subang terus mengadakan operasi pasar murah di beberapa lokasi.\n \n \n \n \n \u00a0REPUBLIKA.CO.ID, SUBANG — Pemerintah Kabupaten Subang, Jawa Barat, terus mengadakan operasi pasar murah di beberapa titik. Operasi pasar tersebut dilakukan untuk mengintervensi pasar guna stabilisasi harga beras di pasaran. \”Hari ini operasi pasar murah dilakukan di tiga titik, yaitu di Kecamatan Pagaden, Binong, dan Kecamatan Tambakdahan,\” kata Penjabat Bupati Subang, Imran, di Subang, Senin (26\/2\/2024). Dia menjelaskan bahwa operasi pasar murah dilakukan oleh Dinas Koperasi, UMKM, Perdagangan, dan Perindustrian Kabupaten Subang. Menurutnya, pada bulan Januari lalu, inflasi di Subang hampir mencapai 4,90 persen dan salah satu komoditas yang menyumbang inflasi adalah beras.\t\n \t\t\t\n\t\t\u00a0\n\t\n\t\n\t\t\t\t\n\t\t\t\n\t\t\t\t\n\t\t\t\tDia merasa heran, karena meskipun Subang dikenal sebagai salah satu sentra produksi beras terbesar di Jawa Barat, beras medium dari Subang tidak tersedia di pasaran, sedangkan beras premium yang tersedia di toko-toko besar harganya jauh di atas harga standar. Dia menyatakan bahwa untuk mengatasi masalah ini, Pemerintah Kabupaten Subang melakukan operasi pasar dan intervensi. Imran juga menjelaskan bahwa gerakan pangan murah ini melibatkan UMKM, minimarket, dan Bulog. Komoditas utama yang dijual dalam gerakan pangan murah tersebut difokuskan pada beras dan minyak goreng dengan harga di bawah pasar. Dia berharap bahwa kegiatan ini dapat membantu meringankan beban daya beli masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok.\n \n \n\t\t\n\t\t\n\t\t\n\t Sumber: Antara\t \n \n\n\n \n “,”author”:{“@type”:”Person”,”name”:”Ruang Berita”,”url”:”https:\/\/garudanews24.id\/author\/tanpanama\/”,”sameAs”:[“https:\/\/garudanews24.id”]},”articleSection”:[“Daerah”],”image”:{“@type”:”ImageObject”,”url”:”https:\/\/garudanews24.id\/wp-content\/uploads\/2024\/02\/092534600-1707649323-830-556.jpg”,”width”:830,”height”:556},”publisher”:{“@type”:”Organization”,”name”:””,”url”:”https:\/\/garudanews24.id”,”logo”:{“@type”:”ImageObject”,”url”:””},”sameAs”:[“https:\/\/www.facebook.com\/”,”https:\/\/twitter.com\/”,”#”,”#”]}}

BERITA TERBARU
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER