Partai Keadilan Sejahtera (PKS) merupakan partai yang memperoleh suara tertinggi dalam pemilihan legislatif (pileg) DPRD Kota Bogor 2024. Dengan pencapaian tersebut, PKS menjadi pemenang berturut-turut di Kota Bogor sejak Pemilihan Umum (Pemilu) 2019.
Ketua DPD PKS Kota Bogor, Atang Trisnanto menyatakan bahwa partainya berhasil meraih total 132.661 suara pada pileg DPRD Kota Bogor 2024. Dari hasil tersebut, PKS berhasil mendapatkan 11 kursi dari total 50 kursi, atau setara dengan 20,83 persen kursi di DPRD Kota Bogor.
Atas kemenangan ini, PKS dapat mengusung kader-kadernya sendiri. Atang menyampaikan rasa syukurnya atas kemenangan besar yang diperoleh oleh PKS di Kota Bogor.
Kemenangan ini merupakan pencapaian kedua PKS di Kota Bogor setelah sebelumnya berhasil meraih 10 kursi pada pileg DPRD Kota Bogor tahun 2019. Saat ini, PKS berhasil menambah total kursi menjadi 11.
Berdasarkan rekapitulasi KPU, dari total 636.703 suara pemilih calon legislatif (caleg) yang bersaing memperebutkan 50 kursi DPRD Kota Bogor, terdapat 10 partai dari 18 partai yang berhak mewakili aspirasi masyarakat di gedung dewan.
Partai yang meraih kursi DPRD Kota Bogor antara lain PKS dengan 132.661 suara (20,83 persen), Golkar 89.988 suara (13,99 persen), Gerindra 78.882 suara (12,38 persen), PDIP 669.489 suara (10,91 persen), PAN 50.655 suara (7,95 persen), PKB 47.436 suara (7,4 persen), Demokrat 43.669 suara (6,85 persen), PPP 38.445 suara (5,99 persen), Nasdem 30.045 suara (4,7 persen), dan PSI 21.168 suara (3,3 persen).
Atang menyatakan bahwa berdasarkan modal kemenangan pada pileg, PKS akan mempersiapkan calon wali kota Bogor 2024-2029 pada pemilihan kepala daerah akhir tahun ini. Meskipun demikian, PKS tetap terbuka untuk membangun koalisi dengan partai lain, meski memiliki kemampuan untuk mengusung kader sendiri.
Atang menegaskan bahwa PKS memiliki kesanggupan dan kekuatan untuk menentukan bakal calon wali kota. Mereka sedang menunggu arahan DPP dan siap menjalankan tugas yang dipercayakan.