Ketua Tim Ad Hoc PBSI: Semoga Atlet Mencapai Performa Puncak Saat Olimpiade
Ketua Tim Ad Hoc PBSI untuk Olimpiade Paris 2024 adalah Fadil Imran. REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Pada periode Januari hingga awal Maret 2024, prestasi bulu tangkis Indonesia sangat mengkhawatirkan karena hanya meraih satu gelar juara. Namun, dalam dua pekan terakhir, tanda-tanda kebangkitan mulai terlihat. Pada ajang All England 2024, Indonesia berhasil meraih dua gelar juara dengan kemenangan ganda putra Fajar Alfian/ Muhammad Rian Ardianto serta tunggal putra Jonatan Christie.
Sepekan kemudian, di Swiss Open 2024, Indonesia meloloskan tiga wakil ke final, meskipun akhirnya hanya meraih satu gelar juara melalui Lanny Tria Mayasari/ Ribka Sugiarto. Gregoria Mariska Tunjung dan Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri harus puas dengan peringkat kedua.
Menurut Ketua Tim Ad Hoc PBSI untuk Olimpiade Paris 2024, Fadil Imran, sebagian pemain akan melanjutkan tur Eropa untuk mengikuti Spain Open 2024. Sebagian lainnya akan pulang ke Tanah Air untuk persiapan menghadapi kejuaraan Asia. Fadil berharap agar para pemain mencapai performa puncak saat Olimpiade Paris digelar pada bulan Juli hingga Agustus mendatang.
Fadil mengatakan, PBSI mendorong para pemain untuk disiplin dalam persiapan fisik, teknik, psikologi, dan kesehatan. Dia berharap agar tidak ada atlet yang mengalami cedera atau sakit. Semoga momentum positif dari dua turnamen terakhir dapat dipertahankan dan atlet mencapai performa terbaiknya saat Olimpiade.
Tidak ada hasil Lihat Semua Hasil © 2023 Garuda News 24. Seluruh hak cipta. Situs web ini menggunakan cookie. Dengan terus menggunakan situs web ini, Anda memberikan persetujuan untuk cookie yang digunakan. Kunjungi Kebijakan Privasi dan Cookie kami. Saya setuju {“@context”:”http:\/\/schema.org”,”@type”:”article”,”mainEntityOfPage”:{“@type”:”WebPage”,”@id”:”https:\/\/garudanews24.id\/sport\/ketua-tim-ad-hoc-pbsi-semoga-peak-performa-atlet-tiba-saat-olimpiade\/”},”dateCreated”:”2024-03-27 00:53:21″,”datePublished”:”2024-03-27 00:53:21″,”dateModified”:”2024-03-27 00:53:23″,”url”:”https:\/\/garudanews24.id\/sport\/ketua-tim-ad-hoc-pbsi-semoga-peak-performa-atlet-tiba-saat-olimpiade\/”,”headline”:”Ketua Tim Ad Hoc PBSI: Semoga Peak Performa Atlet Tiba Saat Olimpiade”,”name”:”Ketua Tim Ad Hoc PBSI: Semoga Peak Performa Atlet Tiba Saat Olimpiade”,”articleBody”:”\n \n Ketua Tim Ad Hoc PBSI untuk Olimpiade Paris 2024 Fadil Imran.\n \n \n \n \n REPUBLIKA.CO.ID,\u00a0JAKARTA — Periode Januari hingga awal Maret 2024 prestasi bulu tangkis Indonesia sangat mengkhawatirkan dengan hanya meraih satu gelar juara. Namun dalam dua pekan terakhir ini tanda-tanda kebangkitan mulai terlihat.Pada ajang All England 2024, Indonesia keluar sebagai juara dengan meraih dua gelar juara. Ganda putra Fajar Alfian\/ Muhammad Rian Ardianto serta tunggal putra Jonatan Christie berjaya pada partai puncak. Sepekan kemudian di Swiss Open 2024 Indonesia meloloskan tiga wakil ketua final, walau akhirnya hanya meraih satu gelar juara melalui Lanny Tria Mayasari\/ Ribka Sugiarto. Gregoria Mariska Tunjung dan Bagas Maulana\/Muhammad Shohibul Fikri harus puas di peringkat dua.Menurut Ketua Tim Ad Hoc PBSI untuk Olimpiade Paris 2024 Fadil Imran, para pemain sebagian ada yang melanjutkan tur Eropa mengikuti Spain Open 2024. Sebagian lagi pulang ke Tanah Air untuk melakukan persiapan menuju kejuaraan Asia. Fadil juga berharap pemain mendapat peak performance saat Olimpiade Paris digelar Juli hingga Agustus mendatang.\t\t\t\n\t\t\t\n\t\t\t\t\n\t\t\t\t\”Kita sedang fokus mengumpulkan poin agar atlet bisa lolos Olimpiade. Setelah dari Swiss ada yang lanjut ke Spain Open utamanya ganda campuran yang memang butuh banyak poin. Sebagian ada yang kembali ke tanah air persiapan Kejuaraan Asia. Kita berharap Bagas\/Fikri bisa ke Final atau juara agar aman nilainya menuju Olimpiade,\” ujar Fadil seusai acara silaturahmi para stakeholder olahraga Indonesia yang digagas CdM Kontingen Indonesia untuk Olimpiade Paris 2024 Anindya Bakrie.Ia mengatakan, PBSI mendorong pemain untuk disiplin, baik itu persiapan fisik, teknik, psikologi, serta kesehatan. \”Jangan sampai ada atlet yang cedera atau sakit. Semoga momentum dalam dua turnamen terakhir bisa dijaga dan peak performa terbaiknya nanti saat Olimpiade,\” harapnya.\n \n \n\t\t \n\t\t\n\t\t\n\t \t \n \n\n\n \n “,”author”:{“@type”:”Person”,”name”:”Ruang Berita”,”url”:”https:\/\/garudanews24.id\/author\/tanpanama\/”,”sameAs”:[“https:\/\/garudanews24.id”]},”articleSection”:[“Sport”],”image”:{“@type”:”ImageObject”,”url”:”https:\/\/garudanews24.id\/wp-content\/uploads\/2024\/03\/ketua-tim-ad-hoc-pbsi-untuk-olimpiade-paris-2024_240326023613-866.jpeg”,”width”:830,”height”:716},”publisher”:{“@type”:”Organization”,”name”:””,”url”:”https:\/\/garudanews24.id”,”logo”:{“@type”:”ImageObject”,”url”:””},”sameAs”:[“https://www.facebook.com\/”,”https:\/\/twitter.com\/”,”#”,”#”]}}
