Duel tak kalah menariknya di babak perempat final Liga Champions 2023/2024, yaitu pertemuan antara Atletico Madrid kontra Borussia Dortmund. Leg pertama digelar di Stadion Wanda Metropolitano, markas Atletico, Kamis (11/4/2024) dini hari nanti.
Atletico Madrid lolos ke perempat final Liga Champions usai mendepak jagoan Italia, Inter Milan lewat adu penalti. Sedangkan Borussia Dortmund melewati adangan PSV Eindhoven untuk menggenggam tiket perempat final.
Manajer Dortmund, Edin Terzic mengaku silau dengan kekuatan dan kehebatan Atletico sebagai tim konsisten dalam keikutsertaan di Liga Champions. Meski demikian, ia dan pasukannya bertekad membuat kejutan untuk sang tuan rumah.
“Kami ingin menunjukkan sisi terbaik kami. Cara Atlético meraih kesuksesan selama sepuluh tahun terakhir memang sangat mengesankan,” ujarnya seperti dikutip dari situs resmi Borussia Dortmund.
“Mereka telah menerapkan bentuk dan seni bertahan yang baru. Saya mengatakannya dengan penuh apresiasi. topik pembicaraan di ruang pertemuan kita bahkan tanpa kita bermain melawan mereka.”
Bertahan dan Menyerang Sama Baiknya
Atletico tidak hanya mampu bertahan dengan keras dan fisik, mereka juga menjadi tim dengan serangan terbaik di perempat final setelah Manchester City.
“Ini akan menjadi pekerjaan yang sulit secara fisik dan mental. Mereka tahu bagaimana mereka harus memainkan pertandingan untuk mendapatkan hasil,” lanjut Terzic.
“Kami tidak bisa membuat banyak kesalahan dan kami tidak bisa membiarkan Atlético memaksakan permainan mereka pada kami. Sebaliknya, kami harus menunjukkan hal-hal yang membedakan kami di pertandingan terakhir kami. Dalam hal intensitas, kami telah mengambil langkah maju.”
Rekor Tandang Apik
Ada sedikit kesamaan antara kedua tim jelang laga nanti. Keduanya hampir sejajar dalam Peringkat Lima Tahun UEFA: BVB di peringkat 11, Atlético di peringkat 13. Keduanya dapat mengandalkan atmosfer luar biasa di pertandingan kandang mereka berkat para penggemarnya.
Namun ada perbedaan besar, Atlético Madrid adalah tim dengan efisiensi tembakan terbaik dari delapan peserta perempat final dan hanya membutuhkan rata-rata 5,9 tembakan untuk mencetak gol.
“Tidak mudah bagi tim mana pun di dunia yang berada di stadion ini,” kata Terzic soal Estadio Metropolitano.
“Kami sudah menjalani satu atau dua pertandingan tandang yang sangat sulit, dan kami melakukannya dengan sangat baik di Newcastle, Milan, dan bahkan Munchen. Kami ingin mengubah penampilan bagus menjadi hasil bagus untuk leg kedua di Dortmund, maka aku akan mendapat keuntungan,” tegasnya.
Sumber: Borussia Dortmund