Intermittent Fasting adalah metode diet yang melibatkan siklus antara periode puasa dan periode makan. Selama periode puasa Intermittent Fasting, kamu hanya diperbolehkan mengonsumsi air, teh hijau, atau kopi tanpa gula. Namun, selama periode makan, penting untuk memilih makanan yang sehat dan bergizi. Sayuran non-starch seperti brokoli, bayam, kubis, dan mentimun adalah pilihan yang sangat baik selama Intermittent Fasting. Mereka rendah kalori tetapi kaya akan serat dan vitamin.
Sayuran ini dapat membantu Anda merasa kenyang lebih lama dan memberikan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh. Diet Intermittent Fasting boleh makan apa saja? Protein adalah nutrisi penting selama Intermittent Fasting karena dapat membantu menjaga massa otot dan meningkatkan metabolisme. Pilihan protein yang baik termasuk daging tanpa lemak seperti ayam tanpa kulit, ikan, dan daging sapi tanpa lemak. Tofu, tempe, dan telur juga merupakan sumber protein yang bagus.