Selasa, 30 April 2024 – 20:18 WIB
Jakarta – Komplotan geng motor coba masuk ke kompleks militer Halim Perdanakusuma, Makasar, Jakarta Timur. Mereka masuk sambil menenteng senjata tajam atau sajam.
Namun, geng motor berjumlah delapan orang itu tak sempat masuk ke dalam kompleks tersebut karena telah lebih dulu dicegah prajurit TNI bersama Tim Patroli Perintis Presisi (TP3) Polda Metro Jaya. Alhasil, motor mereka pun tergeletak di tengah jalan.
Terkait itu, polisi pun angkat bicara. Kapolsek Makasar, Komisaris Polisi Rusit Malaka menyebut kejadian itu terjadi pada Sabtu, 27 April 2024, dini hari lalu.
“Selanjutnya diserahkan ke Polres Jaktim dengan terduga pelaku sebanyak delapan,” ujar dia, Selasa, 30 April 2024.
Sejumlah anggota saat itu sempat geram melihat kelakuan para kawanan geng motor tersebut. Rusit memastikan, tak ada perlawanan saat mereka ditangkap coba masuk ke Kompleks Halim.
“Nggak ada (perlawanan), gemes itu melihat pelaku bawa sajam itu. Kita lihat kalau melihat senjata itu gemes kan begitu,” ujar Kesit.
Lebih lanjut, Rusit mengaku belum tahu alasan pasti mereka nekat masuk membawa sajam ke kompleks Halim. Dia menambahkan, polisi hingga kini masih mendalami hal tersebut.
“Saya kurang begitu monitor (alasan masuk kompleks), karena kita laporan dari anggota yang patroli. Ada kejadian itu langsung bawa ke Polres. Jadi, belum sempat kita interogasi juga,” kata dia lagi.