Liputan6.com, Jakarta Migrain dan vertigo merupakan dua penyakit berbeda tapi kerap dirasakan pasien dengan gejala yang mirip-mirip. Maka penting untuk mengenali dua penyakit tersebut.
Migrain adalah nyeri kepala yang ada di satu sisi. Saat migrain datang pasien merasakan kepala berdenyut di kepala dengan intesitas sedang hingga berat seperti disampaikan dokter spesialis neurologi Nezzar Eraldin dari RS EMC Cibitung.
Saat seseorang migrain, lanjut, Nezzar bisa diikuti dengan rasa mual dan muntah. Tak cuma itu, juga lebih sensitif terhadap cahaya dan suara.
“Lalu, saat orang migrain ada juga yang mengalami fotofobia dan fonofobia,” lanjut Nezzar.
“Fotofobia itu ketika pasien merasa gampang silau saat melihat cahaya ketika keluhan migrain muncul. Sementara fonofobia adalah suatu kondisi ketika pasien mendengar suara sedikit membuat migrain terasa tambah berat,” lanjut Nezzar dalam Healthy Monday bersama Liputan6.com beberapa hari lalu.
Vertigo: Sensasi Berputar atau Melayang
Beda halnya dengan vertigo. Masyarakat awam kerap menyebut dengan sensasi berputar atau sensasi melayang.
“Vertigo itu ada rasa pusing, berputar-putar atau melayang-layang seperti di dalam kapal,” lanjut Nezzar.
Secara umum, vertigo terbagi atas dua jenis yakni vestibular dan non vestibular. Hal itu diketahui berdasarkan keluhan yang dirasakan pasien, lanjut dokter yang menempuh pendidikan neurologi di Universitas Gadjah Mada Yogyakarta itu.