Senin, 27 Mei 2024 – 01:06 WIB
Medan – Penyidik Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Medan menetapkan tiga tersangka, dalam kasus dugaan pencurian di rumah dinas Wali Kota Medan, Bobby Nasution. Ketiga tersangka tersebut adalah EN yang merupakan juru masak, AD dan AS yang merupakan oknum Satpol PP Kota Medan yang ditugaskan di rumah dinas yang ditempati oleh menantu Presiden RI, Joko Widodo.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Medan, Kompol. Jama Kita Purba menjelaskan kronologi kejadian, dimulai dari kecurigaan pegawai rumah dinas Wali Kota Medan atas berkurangnya stok bahan baku secara terus-menerus.
“Bukan jadi akhir bulan April kemarin, tepatnya 26 April 2024, sekitar pukul 2 sore, pelapor dalam hal ini, Sari Muda Pane. Pada saat itu, di rumah dinas pak Wali Kota, melakukan pengecekan terhadap stok sembako yang ada di gudang,” kata Jama kepada wartawan pada Minggu, 26 Mei 2024.
Selanjutnya, Sari membuka rekaman CCTV di rumah dinas tersebut dan menemukan tiga orang yang dicurigai terlibat dalam kasus dugaan pencurian tersebut. Kerugian yang dilaporkan oleh pelapor mencakup beberapa item sembako dengan total kerugian sekitar Rp 3 juta.
Dari kecurigaan tersebut, pihak kepolisian menerima laporan atas dugaan pencurian di rumah dinas Wali Kota Medan dan melakukan penyelidikan serta berhasil mengamankan ketiga terduga pelaku. Jama juga menjelaskan bahwa tidak ada laporan kehilangan uang sebesar Rp 1 miliar di rumah dinas Wali Kota Medan seperti yang sempat viral di media sosial.
“Kita tangani apa yang dilaporkan pelapor, dan sama sekali tidak ada disinggung adanya pencurian uang sebesar Rp 1 miliar,” ucap Jama.
Selanjutnya, dari kecurigaan tersebut, pihak kepolisian melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait dugaan pencurian tersebut.
