KADIN dan DMI Kolaborasi untuk Mengembangkan Ekonomi Digital di Pesantren
Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia bersama Dewan Masjid Indonesia (DMI) bekerja sama untuk mengembangkan ekonomi berbasis digitalisasi di pesantren, dengan tujuan menciptakan pengusaha-pengusaha muslim yang tangguh. Ketua Umum KADIN Indonesia, Arsjad Rasjid mengatakan bahwa penting untuk memikirkan ekonomi moderen dan digitalisasi di pesantren dan masjid.
Arsjad juga menyampaikan bahwa KADIN, DMI, dan generasi muda di pesantren sedang berupaya mengembangkan usaha berbasis digital karena generasi muda ini sangat inovatif dalam kemajuan teknologi. Dia menekankan bahwa pola pikir harus diubah agar hal-hal ini dapat berkembang.
Saat ini, hanya ada satu pengusaha muslim dari 10 pengusaha terbesar di Indonesia dan hanya 12 pengusaha muslim dari 100 pengusaha terbesar di dunia. Arsjad menegaskan pentingnya memiliki pengusaha muslim yang tangguh dan besar untuk dapat membantu umat. Dia juga mengajak umat muslim untuk aktif berwirausaha, karena berdagang dan berusaha juga merupakan bagian dari ibadah kepada Allah SWT.
Arsjad mencontohkan Nabi Muhammad SAW yang juga berdagang dan istrinya Siti Khadijah yang merupakan pengusaha besar. Oleh karena itu, Arsjad mengajak umat muslim untuk melihat dari sana, bahwa pengembangan Islam dahulu pesat karena adanya aktivitas berdagang.
