Kepala Kanwil BPJS Ketenagakerjaan Jakarta, Deny Yusyulian, mendorong pekerja, terutama di sektor informal, untuk menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. Hal ini dikarenakan terdapat banyak manfaat jaminan perlindungan yang dapat diperoleh. Dengan membayar iuran sebesar Rp 16.800 untuk pekerja nonformal, peserta akan mendapatkan manfaat seperti jaminan kecelakaan kerja, jaminan kematian, perawatan pengobatan tanpa batas biaya, serta beasiswa bagi anak pekerja saat pencari nafkahnya meninggal dunia.
Contoh nyata dari manfaat ini adalah seorang driver ojek online yang baru menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan selama empat hari, namun mengalami kecelakaan saat bekerja. Dia kemudian dirawat di rumah sakit mitra BPJS Ketenagakerjaan dengan biaya perawatan mencapai hampir Rp 280 juta. Deny berharap para pekerja di sektor informal dapat memanfaatkan program ini karena manfaatnya yang sangat besar.
Meskipun sudah ada sekitar 853.150 pekerja informal yang terdaftar sebagai peserta di Jakarta, namun masih terdapat sekitar 1,4 juta pekerja informal yang belum terlindungi program ini. Untuk itu, Deny terus melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat, terutama pekerja informal, mengenai manfaat jaminan sosial ketenagakerjaan. BPJS Ketenagakerjaan juga melibatkan tokoh masyarakat dalam upaya sosialisasi ini.
Selain itu, Deny juga menyampaikan tentang Manfaat Layanan Tambahan (MLT) untuk pekerja yang ingin membeli atau merenovasi rumah. Program MLT perumahan ini bertujuan untuk meningkatkan perekonomian, membuka lapangan kerja, dan menjaga pekerja/buruh guna meningkatkan kesejahteraan. Ada beberapa jenis manfaat layanan tambahan yang dapat diakses peserta BPJS Ketenagakerjaan, seperti KPR, PUMP, PRP, dan FPPP/KK.
Deny akan terus melakukan sosialisasi dan edukasi mengenai program ini kepada masyarakat luas. Ada banyak penawaran menarik, seperti subsidi bunga, suku bunga lebih rendah, dan tenor pinjaman yang lebih panjang. Untuk memanfaatkan MLT, pekerja bisa langsung pilih rumahnya dan bertemu dengan pihak Bank BTN, cukup dengan memberikan kartu peserta BPJS Ketenagakerjaan.
