Tepi Barat – Pasukan Israel telah membunuh setidaknya sembilan warga Palestina dan melukai puluhan lainnya dalam serangan semalam di Tepi Barat yang dijajah. Serangan ini merupakan tanda meningkatnya intensitas serangan di Tepi Barat seiring perlawanan warga yang terus berlanjut.
Setidaknya lima orang tewas di Jenin ketika militer Israel meledakkan rumah dua warga Palestina yang dicari dan menghancurkan setidaknya tiga monumen di dalam dan sekitar kamp pengungsi Jenin, menurut sumber lokal yang dilaporkan oleh Aljazirah pada Jumat (3/11/2023).
Penggerebekan ini adalah yang keenam dalam dua minggu terakhir di Jenin, dimulai sekitar pukul 22.00 dan berlangsung selama sekitar sembilan jam, kata sumber tersebut.
Kamp pengungsi Jenin telah lama dianggap sebagai benteng perlawanan Palestina, terutama dalam dua tahun terakhir ketika para pejuang mulai bekerja sama untuk menghadapi pasukan pendudukan Israel.
Di kamp pengungsi al-Fawwar di selatan Hebron, pasukan Israel menghadapi warga Palestina selama hampir tiga jam, menewaskan dua orang dan melukai setidaknya lima lainnya, menurut sumber medis yang dilaporkan kepada Aljazirah.
Pasukan Israel menahan setidaknya tiga warga Palestina, termasuk orang tua dari orang Palestina yang dicari, sebagai taktik yang telah mereka gunakan selama bertahun-tahun untuk memaksa warga Palestina menyerahkan diri, menurut sumber lokal.
Seorang pemuda Palestina dinyatakan tewas pagi ini setelah ditembak oleh pasukan pendudukan Israel selama penggerebekan mereka di kamp pengungsi Qalandia, di utara Yerusalem yang diduduki, menurut sumber-sumber lokal yang dikutip oleh kantor berita WAFA.
Sumber tersebut melaporkan bahwa tentara pendudukan Israel menembak pemuda itu, yang diidentifikasi sebagai Ibrahim Zayed (29 tahun), saat terjadi konfrontasi ketika mereka menyerbu kamp tersebut. Dia terkena beberapa tembakan, termasuk tembakan mematikan di dada, yang mengakibatkan kematiannya beberapa menit kemudian.
Dua pemuda lainnya juga terluka akibat tembakan Israel selama konfrontasi di Qalandia, dan salah satu dari mereka mengalami cedera perut yang serius.
Sementara itu, seorang pria Palestina dinyatakan tewas pagi ini akibat
