Seorang petani di Nias Barat, Sumatera Utara dengan inisial EG (48) tewas setelah dibacok pakai parang pada Jumat malam, 7 Februari 2025. Pelaku dengan inisial DWG (25) telah ditangkap oleh pihak kepolisian. Kejadian tragis tersebut terjadi di depan SD Negeri 07 Hilifadolo, Desa Siduahili, Nias Barat, pada Jumat, 7 Februari 2025, sekitar pukul 19.00 WIB. Berawal dari pelaku yang melempari dan mengancam seorang warga lokal, situasi memanas ketika korban datang untuk menyelesaikan masalah tersebut secara damai. Namun, adu mulut terjadi antara beberapa pihak menyebabkan kejadian tragis berikutnya. Korban mengalami luka parah di perut dan meninggal dunia ketika dibawa ke Puskesmas Moro’o. Pelaku, setelah melarikan diri dari tempat kejadian, akhirnya menyerahkan diri kepada Camat Moro’o pada Minggu, 9 Februari 2025. Meskipun proses penahanan pelaku berjalan agak rumit karena reaksi emosional massa, tim kepolisian akhirnya berhasil mengamankan pelaku. DWG kemudian dibawa untuk perawatan medis dan proses hukum selanjutnya.