Indonesia memiliki banyak tradisi unik selama bulan Ramadan dan Lebaran, salah satunya adalah Nganto Pamakon. Tradisi ini terkenal di Kabupaten Bungo, Provinsi Jambi, terutama di Dusun Karak Apung, Kecamatan Batin III Ulu. Nganto Pamakon merupakan kegiatan mengantarkan makanan, bubur, camilan, dan minuman untuk berbuka puasa ke rumah tetangga, keluarga, dan warga desa lainnya. Tradisi ini sudah berlangsung lama dan tetap dilestarikan hingga kini.
Menurut Siti Hajar, seorang warga setempat, hampir setiap sore sebelum berbuka puasa selalu ada yang datang mengantarkan menu berbuka puasa ke rumahnya. Para penduduk bergantian dalam mengantarkan makanan tersebut, seperti kolak, kacang hijau, kurma, dan jajan kering. Masing-masing menggunakan rantang, mangkok, atau wadah khusus untuk mengantarkan menu buka puasa tersebut. Mereka saling bertukar menu berbuka puasa sebagai bentuk kebersamaan dan solidaritas.
Tradisi ini memperkuat hubungan antarwarga dan menciptakan suasana kebersamaan di tengah Ramadan. Di samping itu, dalam tradisi Nganto Pamakon juga terdapat kebiasaan bagi-bagi uang di hari raya Lebaran. Ketika menjelang Ramadan, tempat penukaran uang baru dipadati oleh masyarakat yang rela antre demi menukarkan uang baru untuk keperluan Lebaran. Tradisi ini menjadi bagian penting dalam budaya masyarakat Indonesia yang perlu dilestarikan dan dijaga keberlangsungannya.