Mencegah gangguan dasar panggul selama kehamilan merupakan langkah penting untuk mempercepat pemulihan pasca melahirkan. Prof. Budi menyarankan untuk melatih otot dasar panggul sejak masa kehamilan. Tanpa intervensi yang tepat, pemulihan bisa memakan waktu tiga hingga enam bulan atau bahkan tidak optimal. Hormon, menopause, dan gaya hidup juga dapat memengaruhi kekuatan otot panggul. Menjaga berat badan ideal selama kehamilan juga menjadi kunci penting untuk mencegah tekanan berlebih pada otot dasar panggul. Latihan teratur serta kontrol medis juga sangat dianjurkan untuk mencegah komplikasi yang mungkin terjadi di masa depan.
Teknologi PI-One (Perfect Intelligence One Solution) kini hadir sebagai solusi deteksi dini gangguan dasar panggul. Pemeriksaan dengan PI-One disarankan dilakukan enam minggu setelah melahirkan untuk mendeteksi kerusakan ringan sebelum berkembang menjadi masalah serius. Penelitian menunjukkan bahwa bayi dengan berat lahir lebih dari 3.200 gram, proses mengejan lebih dari satu jam, dan tindakan episiotomi saat melahirkan dapat meningkatkan risiko kerusakan otot dasar panggul hingga 72 persen. Oleh karena itu, evaluasi otot dasar panggul pasca kehamilan melalui USG atau PI-One sangat direkomendasikan.
Pemeriksaan PI-One yang tersedia di RS YPK Mandiri dilakukan oleh tenaga medis profesional dengan melibatkan berbagai disiplin ilmu. Dengan deteksi dini dan intervensi yang tepat waktu, risiko komplikasi jangka panjang dapat diminimalkan secara signifikan. Prof. Budi menekankan pentingnya intervensi sejak dini untuk mempercepat pemulihan pasca persalinan dan mencegah kondisi permanen. Dengan demikian, melatih otot dasar panggul selama kehamilan serta melakukan pemeriksaan dengan teknologi PI-One dapat memberikan manfaat besar bagi kesehatan ibu setelah melahirkan.
