Setiap tanggal 17 Mei diperingati sebagai Hari Hipertensi Sedunia untuk meningkatkan kesadaran global tentang bahaya hipertensi, yang seringkali tanpa gejala namun berdampak serius bagi kesehatan jantung. Salah satu cara untuk memperingatinya adalah dengan rutin memeriksa tekanan darah. Pendiri dan ketua KILO, dr. Henry Suhendra, menyoroti pentingnya pengukuran tekanan darah yang akurat untuk mengendalikan hipertensi yang dapat berdampak pada serangan jantung dan stroke.
Dr. Henry menekankan pentingnya istirahat sebelum melakukan pengukuran tekanan darah, untuk memastikan hasil yang akurat. Pengukuran tekanan darah tidak boleh dilakukan dengan terburu-buru, terutama setelah aktivitas fisik. Istirahat selama lima sampai sepuluh menit dengan diam total sangat penting untuk mendapatkan hasil pengukuran tekanan darah yang akurat. Dr. Henry juga memperingatkan agar tidak berbicara, menggunakan HP, atau bergerak aktif selama istirahat tersebut. Dengan memperhatikan hal-hal ini, Anda dapat memastikan bahwa pengukuran tekanan darah akurat dan menjadi dasar diagnosis yang tepat untuk mengendalikan hipertensi.
