Pneumonia adalah infeksi paru-paru yang dapat disebabkan oleh bakteri, virus, atau jamur. Tingkat kasus pneumonia semakin meningkat, baik di Indonesia maupun secara global, dan dapat berakibat fatal jika tidak diobati dengan tepat. Gejala pneumonia dapat bervariasi tergantung pada usia, penyebab infeksi, dan tingkat keparahan penyakit, sehingga sangat penting untuk mengenali gejalanya guna mendapatkan perawatan yang sesuai.
Menurut dr. Herman, Sp.P dari RS EMC Sentul, pneumonia merupakan penyebab kematian akibat infeksi nomor satu di dunia, sehingga penting untuk tidak meremehkannya. Gejala umum pneumonia meliputi demam, batuk, sesak napas, dan nyeri dada, dan jika Anda atau anggota keluarga mengalami gejala tersebut, segera konsultasikan dengan dokter.
Batuk merupakan gejala utama pneumonia yang perlu diwaspadai, mulai dari batuk kering hingga batuk berdahak. Batuk kering pada awalnya bisa berubah menjadi batuk berdahak seiring perkembangan penyakit, dengan dahak yang dihasilkan bisa memiliki warna hijau, kuning, atau bahkan bercampur darah. Ciri-ciri batuk yang dapat mengindikasikan pneumonia antara lain batuk kering yang berubah menjadi berdahak, dahak berwarna keruh, kuning, atau hijau, serta batuk disertai nyeri dada saat bernapas.
