Said Abdullah, Ketua DPD PDI Perjuangan, mengungkapkan bahwa dalam peringatan Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriyah/2025, pihaknya telah menyalurkan 403 ekor sapi kurban. Sapi-sapi tersebut didistribusikan ke berbagai instansi seperti lembaga pendidikan pesantren, masjid, ormas keagamaan, dan tokoh masyarakat di Jawa Timur. Hal ini diharapkan dapat mendukung perekonomian peternak sapi, khususnya di Madura, Jawa Timur, yang menjadikan Idul Adha sebagai perayaan besar dengan tradisi toron atau kembali ke kampung halaman.
Dalam pesannya, Said berharap bahwa tindakan kecil seperti ini dapat membantu saudara fakir dan kaum yang membutuhkan, serta meningkatkan kualitas gizi bagi warga miskin. Dia juga menegaskan pentingnya pembangunan program dan kebijakan pemerintah yang dapat merubah nasib rakyat miskin secara struktural. Perayaan ibadah kurban setiap tahun juga dianggap sebagai pengingat akan kewajiban pengorbanan dalam Islam, dengan mengaitkannya pada kisah Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail yang melambangkan totalitas kecintaan dan kepatuhan kepada Allah SWT.
Selain itu, Said menyoroti makna dari perintah berkurban yang hanya ditujukan kepada mereka yang mampu, sebagai bentuk dari ajaran agama Islam. Kesadaran akan berbagi dan mentaati perintah tersebut diharapkan dapat memupuk rasa empati dan rasa syukur, terutama bagi yang kurang mampu. Konsumsi daging kurban, yang seringkali dianggap sepele oleh beberapa orang, memiliki makna yang sangat penting bagi warga miskin yang jarang merasakannya. Momen khusus ini menjadi wujud kebahagiaan dan berbagi nikmat bagi mereka. Saat berkurban, diharapkan kesadaran ini dapat terus ditingkatkan dalam menjalankan perintah agama.