Jakarta, kota metropolitan yang sering dikenal sebagai kota yang sibuk dan penuh dengan keramaian, ternyata juga memiliki beragam kekayaan budaya. Keberagaman ini tidak hanya terlihat dalam kehidupan sehari-hari masyarakat, tetapi juga tercermin dalam karya-karya visual mahasiswa Universitas Dian Nusantara (Undira) dalam Pameran Fotografi bertema “Warna-Warni Jakarta” yang diadakan di Aula Undira, Lantai 6. Pameran ini merupakan proyek akhir dari mata kuliah Dasar-dasar Fotografi yang diikuti oleh seluruh mahasiswa Ilmu Komunikasi. Namun, karya-karya yang dipamerkan memperlihatkan pandangan mendalam mahasiswa terhadap keberagaman budaya Jakarta yang dinamis dan majemuk. Tema yang diangkat menjadi refleksi kuat akan identitas Jakarta sebagai tempat bertemunya budaya-budaya dari seluruh Nusantara.
Melalui pameran ini, mahasiswa ingin menunjukkan bagaimana keberagaman budaya tersebut membentuk identitas Jakarta yang unik. Bagi para penggemar wisata urban dan budaya, pameran ini dapat menjadi pembuka pintu untuk melihat Jakarta dengan sudut pandang yang berbeda. Sebagai galeri terbuka, Jakarta menawarkan cerita-cerita menarik melalui potret-potret jalanan di berbagai kawasan seperti Glodok yang menyimpan sejarah Tionghoa, pasar tradisional seperti Tanah Abang yang menjadi pusat pertemuan etnis, dan kawasan Menteng yang masih memancarkan nuansa kolonial. Kegiatan ini juga memberi inspirasi bagi para pelancong untuk menjelajahi Jakarta dari sudut pandang yang berbeda.
Ketua panitia kegiatan, Iqyanut Taufik, menambahkan bahwa semangat mahasiswa dalam menggarap proyek ini sangat tinggi. Antusiasme mereka menjadi bukti bahwa kreativitas dan kesadaran budaya dapat tumbuh melalui proses akademik. Selain menjadi wadah ekspresi visual, pameran ini juga memberikan inspirasi bagi para pelancong untuk melihat Jakarta dari sudut pandang yang berbeda. Dari mural warna-warni di gang-gang kecil Kemayoran hingga kehidupan malam di Blok M, Jakarta menyuguhkan pengalaman visual yang menarik. Suswinda Ningsih, koordinator mata kuliah, menekankan pentingnya karya mahasiswa sebagai medium komunikasi publik. Pameran ini bukan hanya tugas akademik, tapi juga sarana bagi mahasiswa untuk berbicara kepada masyarakat melalui karya visual mereka.
Sebagai pelengkap acara, pameran ini juga menghadirkan kuliah umum dan diskusi fotografi bertema ‘Fotografi Budaya dan Jurnalistik’. Hal ini menambah nilai acara ini dan menjadikannya sebagai ruang dialog antara mahasiswa, masyarakat, dan pelaku industri kreatif. Selain menyajikan beragam karya visual, pameran ini juga memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang keberagaman budaya dan identitas Jakarta yang unik. Tertarik menjelajahi warna-warni Jakarta lewat lensa mahasiswa yang penuh inspirasi? Anda bisa mengeksplorasi lebih lanjut artikel ini.