Gareth Southgate, eks manajer Timnas Inggris, mengungkapkan bahwa ia tidak merindukan pekerjaannya setelah mengundurkan diri setahun yang lalu. Southgate telah memimpin Timnas Inggris selama hampir delapan tahun sebelum mundur pada musim panas tahun 2024 setelah kekalahan dari Spanyol di final Euro 2024. Meskipun hampir berhasil memenangkan gelar juara di Euro 2020, namun harus kalah dalam adu penalti dari Italia di Wembley. Di Piala Dunia 2018, Tim Inggris juga menelan kekalahan dari Kroasia di semifinal.
Selama Euro 2024, Southgate menghadapi kritik keras di Inggris dan bahkan dilempari gelas bir kosong oleh para suporter setelah pertandingan melawan Slovenia. Meskipun demikian, Southgate juga mendapat pujian karena berhasil menciptakan suasana positif dan kebanggaan dalam Timnas Inggris selama masa jabatannya. Dalam wawancara dengan BBC Sport, pada hari Kamis, Southgate mengungkapkan perasaannya yang aneh tetapi tidak merindukan untuk melatih tim tersebut.
Selain itu, mantan asisten pelatih Manchester United, Mike Phelan, juga memberikan pandangan tentang masalah yang dihadapi Setan Merah musim lalu yang begitu terpuruk.