Pada perayaan HUT ke-80 RI di Istana Merdeka, dua anak pemain Pacu Jalur, Wirotirta dan Aryana, tampil dengan senyum lebar tak terlepaskan dari wajah mereka. Bagi mereka, kesempatan untuk tampil di depan Presiden RI Prabowo Subianto adalah pengalaman yang sangat berkesan. Mereka merasa senang dan bahagia bisa berada di hadapan Bapak Presiden, sambil mengaku bangga dan terharu. Setelah pertunjukan, mereka merasa bahagia ketika tangan kecil mereka digenggam langsung oleh Prabowo, mengucapkan doa agar beliau senantiasa sehat dan rezekinya dilancarkan.
Dengan busana Melayu berwarna hijau, anak-anak Pacu Jalur berhasil menarik perhatian ribuan penonton dengan gerakan mereka yang energik dan kompak, mempersembahkan nuansa kebanggaan budaya daerah di panggung nasional. Sorak sorai penonton memecah saat mereka tampil, menambah semarak dalam perayaan kemerdekaan di Istana Merdeka. Sebelum pertunjukan anak-anak Pacu Jalur, sejumlah pria dari perkumpulan pencak silat serta aktor laga Iko Uwais juga menampilkan kebolehan bela diri asli Indonesia. Tari Payung Merah Putih pun menutup rangkaian pertunjukan budaya yang memperkaya suasana hari kemerdekaan dengan penampilan anggun.
Semarak dan kegembiraan dalam perayaan tidak hanya dirasakan oleh pengunjung di Istana Merdeka, namun juga dirasakan oleh Wirotirta dan Aryana, dua anak pemain Pacu Jalur yang antusias dan bahagia bisa tampil dan bersalaman dengan Prabowo Subianto. Momen ini menjadi kenangan tak terlupakan bagi mereka yang pastinya akan terus mereka ingat dalam waktu yang akan datang.
