Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Sumut) memiliki tujuan yang lebih luas dalam Program Unggulan Bersekolah Gratis (PUBG) daripada sekadar memberikan Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP) secara gratis. Program ini juga akan mencakup dukungan internet gratis, pelatihan untuk para pendidik, dan layanan perpustakaan. Rencananya, PUBG akan diterapkan secara bertahap mulai tahun ajaran baru 2026-2027, dengan Kepulauan Nias sebagai zona pertama yang akan merasakan manfaat dari program unggulan Gubernur Sumut Bobby Nasution.
Tahap awal dari PUBG mencakup studi kelayakan dan survei yang sedang dilakukan untuk menentukan skema, anggaran, dan aspek teknis lainnya. Hasil dari studi kelayakan ini akan membentuk dasar untuk pembentukan Peraturan Gubernur yang akan mengatur pelaksanaan PUBG. Selain itu, program ini juga akan difokuskan pada penyediaan internet gratis, terutama untuk siswa-siswi di Kepulauan Nias yang kesulitan mengakses internet.
Dalam upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Sumut akan berperan dalam meningkatkan kualitas tenaga pengajar dan penyelenggara pendidikan. Selain itu, Dinas Perpustakaan dan Arsip Pemprov Sumut juga akan memaksimalkan peran perpustakaan daerah dalam mendukung program PUBG. Dengan demikian, Program Unggulan Bersekolah Gratis di Sumatera Utara tidak hanya sebatas sekolah gratis, tetapi juga bertujuan untuk menciptakan generasi unggul melalui pendekatan yang komprehensif.