25.2 C
Jakarta
Monday, November 18, 2024
HomeBeritaPertemuan Pemerintah dan Pakar Dunia Bahas Tantangan Perekonomian di Bali

Pertemuan Pemerintah dan Pakar Dunia Bahas Tantangan Perekonomian di Bali

Nusa Dua –

Perekonomian terus dibayangi ketidakpastian baru usai pulih dari pandemi COVID-19. Diperlukan arah kebijakan ekonomi ke depan untuk melindungi dampaknya dari guncangan eksternal guna mencapai pertumbuhan yang kuat, berkelanjutan, seimbang dan inklusif.

Hal itu dibahas pemerintah dan stakeholder terkait dalam acara Annual International Forum on Economic Development and Public Policy (AIFED) ke-12 pada 6-7 Desember 2023 di Bali. Acara tersebut mengangkat tema ‘The Fragmented World: Recalibrating Development Strategies’.

“Guncangan tidak akan berakhir. Kita akan terus menghadapi begitu banyak guncangan,” kata Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati saat membuka AIFED ke-12 di Grand Hyatt Bali, Rabu (6/12/2023).

Dalam AIFED ke-12 akan digali lebih dalam tantangan-tantangan yang dihadapi dunia termasuk Indonesia, dengan fokus pada tren geopolitik dan bagaimana itu akan membentuk geo-ekonomi di masa depan khususnya dalam lingkup perdagangan, investasi dan sektor keuangan. Hal ini tidak terlepas dari adanya perang Rusia-Ukraina dan Israel-Hamas.

Sejalan dengan itu, perhatian terhadap ancaman perubahan iklim tidak boleh dilupakan karena sebagai pengubah permainan geopolitik dan pemerintah harus memastikan transisi energi yang setara dan terjangkau. Tantangan juga terjadi dalam perkembangan teknologi di tengah perang teknologi antara negara-negara pionir.

“Kita harus terus bersiap dan bersiap agar dapat terus berkontribusi dalam proses pengambilan kebijakan di Indonesia,” tutur Sri Mulyani.

Selain Sri Mulyani, turut hadir Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Febrio Kacaribu, Wakil Presiden Asia Timur, Tenggara dan Pasifik Bank Pembangunan Asia (ADB) Scott Morris, Pendiri Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI) Dino Patti Djalal, Ekonomi Bank Dunia untuk Indonesia dan Timor Leste Habib Rab, Kepala Ekonom DFAT Australia David Woods, Profesor Studi Hukum Internasional di Stanford University Thomas Heller, serta masih banyak lagi.

Sebagai informasi, AIFED merupakan forum tahunan yang diselenggarakan BKF Kementerian Keuangan dengan menyatukan para pembuat kebijakan, akademisi, ekonom, dan sektor swasta untuk terlibat dalam diskusi tingkat tinggi tentang isu-isu utama pembangunan ekonomi. Tujuan utama forum ini untuk mendapatkan wawasan yang akan membantu pemerintah Indonesia merumuskan kebijakan untuk mendukung pembangunan berkelanjutan.

Lewat forum ini, BKF ingin bertukar pandangan dan gagasan dengan berbagai pihak dalam mengidentifikasi tantangan dan menyiapkan strategi kebijakan fiskal. Hasil dari diskusi akan dijadikan bahan pembelajaran untuk persiapan menghadapi kemungkinan pergeseran global di masa depan.

Simak Video ‘Kebangkitan Ekonomi Indonesia dari Berbagai Tantangan’.
(aid/das)

BERITA TERBARU
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER