Sabtu, 19 Oktober 2024 – 13:13 WIB
Banda Aceh, VIVA – Kapal yang dijadikan alat transportasi oleh imigran etnis Rohingya di perairan Aceh Selatan diduga dimiliki oleh warga lokal dari Kecamatan Labuhan Haji Barat, kabupaten setempat.
“Pemilik lama berinisial Md asal Kecamatan Meukek, dibeli oleh Ih asal Labuhan Haji Barat (kapal yang digunakan oleh imigran Rohingya),” kata Panglima Laot Aceh Miftach Tjut Adek, di Banda Aceh, Jumat malam, 18 Oktober 2024.
Kapal tersebut, kata dia, dibeli oleh Ih dari Md sekitar 20 hari yang lalu, dengan nama kapal motor nelayan itu sendiri adalah Bintang Rezeki.
Miftach belum dapat menjelaskan lebih rinci terkait kapal motor tersebut, karena saat dilihat kapal itu tidak ada ABK atau pukatnya. Masih dalam kajian pihak berwenang.
Sebelumnya, kapal imigran yang diduga etnis Rohingya dilaporkan terombang-ambing di kawasan perairan Kabupaten Aceh Selatan, dan hingga saat ini para pengungsi tersebut masih berada di tengah laut.
Panglima Laot Aceh Selatan bersama pemangku kepentingan terkait telah menyalurkan bantuan logistik berupa makanan dan minuman kepada etnis Rohingya tersebut. (ant)