Pada Jumat, 13 Desember 2024, sebuah kejadian tragis terjadi di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, yang melibatkan seorang remaja berusia 14 tahun bernama MAS. Remaja ini ternyata sempat pamit tidur sebelum melakukan aksi menikam yang menyebabkan ayah dan neneknya tewas. MAS bahkan sempat bermain petak umpet dengan ayah dan ibunya sebelum kejadian tragis itu terjadi.
Kasie Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi mengungkapkan bahwa sampai saat ini ibu MAS, yang bernama AP, masih tidak percaya dengan tindakan brutal yang dilakukan oleh putranya. MAS telah meminta izin tidur kepada ibunya sebelum aksi kejam itu terjadi. Ibunya bahkan tidak menyadari jika malam itu situasi keluarga terlihat sangat bahagia.
Walau AP merasa sangat kecewa dengan tindakan anaknya, ia telah memaafkan MAS atas keterlibatan dalam pembunuhan ayah dan neneknya. AP berharap agar MAS mendapatkan keringanan hukuman atas tindakannya tersebut. Polisi telah memeriksa AP untuk mendapatkan informasi dan kesaksian terkait kejadian mencekam yang terjadi di rumah pribadi mereka.
Peristiwa ini bagi AP tentu merupakan beban berat, namun ia tetap memberikan dukungan dan pengampunan kepada putranya meskipun telah kehilangan suami dan ibu mertuanya dalam insiden yang tragis itu. Polisi terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap motif sebenarnya di balik kasus pembunuhan yang terjadi pada Sabtu, 30 November dinihari di Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan.
