Pada Senin, 20 Januari 2025, Kepala Penerangan Kodam III/Siliwangi, Kolonel Inf Davy Darma Putra, memberikan penjelasan mengenai oknum TNI AD dengan inisial Prada SA yang viral karena insiden mengacungkan pistol dan melepaskan tembakan ke udara di kawasan Kemang, Jakarta Selatan. Prada SA sendiri merupakan anggota Kodam Siliwangi yang berada di Jakarta saat kejadian. Kolonel Davy menyampaikan bahwa Prada SA sedang menjalani pemeriksaan dan proses penyidikan di Denpom II Cijantung karena kejadian tersebut terjadi di wilayah Kodam Jaya.
Dalam konteks prajurit yang melakukan kesalahan, Kolonel Davy menyatakan bahwa proses hukum akan diterapkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Dia juga menyampaikan permintaan maaf atas tindakan yang dilakukan oleh oknum tersebut yang dapat merugikan dan menyakiti hati masyarakat. Insiden Prada SA yang viral di media sosial menunjukkan keberadaannya di kawasan Kemang pada Jumat malam, 17 Januari 2025, di mana ia terlihat mengacungkan pistol dan melepaskan tembakan ke udara, menyebabkan kehebohan di tengah-tengah masyarakat.
Keselamatan dan ketertiban masyarakat tetap menjadi prioritas, dan tindakan seperti yang dilakukan oleh Prada SA tidak akan dibiarkan begitu saja. Hal ini merupakan bagian dari upaya untuk menjaga kredibilitas dan kepercayaan dalam korps TNI AD. Dengan adanya proses hukum yang berjalan, diharapkan penegakan disiplin dan tanggung jawab dapat menjadi pelajaran berharga untuk semua anggota TNI AD agar senantiasa menjunjung tinggi profesionalisme dan integritas dalam bertugas.
