Jakarta – Tahun ini merupakan Tahun Naga Kayu. Di Tahun Naga Kayu, ada beberapa sektor bisnis yang diprediksi memiliki potensi untuk mendulang keuntungan yang besar.
Pakar Feng Shui, Suhu Hong Xiang Yi, menyatakan bahwa bisnis dengan elemen api akan mendapatkan keuntungan di Tahun Naga Kayu. Dia mengatakan contoh bisnis dengan elemen api adalah bisnis media.
“Api adalah perubahan yang cepat, menyala dengan cepat, dan padam dengan cepat, contohnya adalah bisnis berita. Mengapa orang menyukai berita online? Karena berita online bersifat real time,” katanya dalam podcast Tolak Miskin, seperti yang dikutip pada Jumat (9/2/2024).
Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa tahun 2024 juga dapat disebut sebagai tahun perubahan. Oleh karena itu, bisnis dengan elemen api memiliki potensi untuk mendapatkan keuntungan yang besar.
Selain itu, bisnis kuliner juga memiliki potensi untuk mendulang keuntungan. Meskipun kuliner bukan termasuk bisnis dengan elemen api, Yi menjelaskan bahwa melakukan promosi melalui media sosial dapat menguntungkan bisnis kuliner.
“Apalagi kuliner yang didukung oleh promosi melalui TikTok dan sebagainya. Dalam tiga bulan harus kembali modal, jika tidak kembali modal maka akan sepi. Jadi, bisnis kuliner sangat bagus di tahun seperti ini,” jelasnya.
Selain itu, bisnis dengan elemen kayu juga memiliki potensi untuk mendapatkan keuntungan. Yi menyebut bahwa bisnis dengan elemen kayu berjalan secara umum atau biasa saja. Namun, dia menyarankan untuk meningkatkan promosi di media daring agar bisnis kayu dapat menghasilkan keuntungan.
Bisnis dengan elemen logam juga diprediksi akan berjalan dengan baik di Tahun Naga Kayu. Yi mengatakan bahwa bisnis dengan elemen logam akan berkembang hingga 10 tahun ke depan. Contohnya adalah bisnis di sektor teknologi.
“Bisnis dengan elemen logam akan berkembang minimal 10 tahun ke depan dengan baik. Misalnya, yang ada hubungan dengan teknologi, yang berhubungan dengan coding, perkembangan 5G, 6G. Sekarang arahnya pun sudah berkembang di situ. (Misalnya) nilai sekolah tidak jadi hal utama, tapi keterampilan seseorang,” katanya.
(eds/eds)
