Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menyatakan kesiapannya untuk menjalani pemeriksaan terkait insiden pesta rakyat yang menyebabkan tiga orang tewas dalam acara pernikahan putranya, Maula Akbar, dengan Wakil Bupati Garut Putri Karlina. Dedi menegaskan dukungannya terhadap proses penyelidikan yang dilakukan oleh Polda Jawa Barat dan berharap agar proses tersebut transparan dan memberikan kejelasan objektif kepada publik. Jika dipanggil untuk diperiksa terkait insiden tersebut, Dedi menyatakan bahwa hal tersebut tidak akan menjadi masalah baginya. Dalam insiden tersebut, tiga orang tewas termasuk seorang polisi ketika kerumunan orang berdesak-desakan dalam acara pesta rakyat menyambut pernikahan Maula Akbar dan Putri Karlina. Semua informasi tersebut dilaporkan oleh Cepi Kurnia dari tvOne Bandung. Saat ini, sembilan korban insiden tersebut masih dirawat dan kondisinya terus dimonitor.