Presiden Prabowo Subianto bergabung dalam Pawai Kemerdekaan ke-80 di Monumen Nasional (Monas) Jakarta pada hari Minggu (27 Agustus), menaikkan kegembiraan. Dari pagi hingga malam, ribuan orang memadati lokasi tersebut, mengikuti hari yang dipenuhi dengan pawai, pertunjukan budaya, dan konser publik.
Salah seorang pengunjung dari Medan, Albaina Nasution, menyatakan kaget melihat presiden tetap berada di tengah-tengah perayaan. “Acara ini menakjubkan, dan kerumunan orang penuh semangat. Acara ini begitu megah, seperti karnaval di mana orang-orang bahkan diberi hadiah di sepanjang perjalanan. Yang luar biasa adalah presiden berbaur dengan orang-orang dan ikut serta dalam setiap bagian perayaan,” katanya.
Bagi Albaina, Hari Kemerdekaan tahun ini merupakan momen harapan baru. “Saya berharap untuk Indonesia yang lebih baik – lebih damai, lebih harmonis, dan lebih bersatu di tahun-tahun mendatang,” tambahnya.
Christine, pengunjung lain yang tiba di sore hari, mengungkapkan bahwa ia tidak ingin melewatkan atmosfer yang ceria. “Saya datang sekitar pukul lima sore. Perayaan Hari Kemerdekaan ke-80 begitu menyenangkan, terutama dengan semua konsernya,” ujarnya.
Dia menggambarkan kegembiraannya melihat presiden dari dekat. “Beliau terlihat begitu ramah. Saya bahkan mendapat kesempatan untuk menyapa karena saya berdiri tepat di barisan depan,” kenang Christine dengan antusias.
Sebagai bagian dari generasi muda, Christine juga menyampaikan harapannya untuk negara ini. “Saya hanya ingin Indonesia terus maju, menjadi lebih sukses, lebih maju. Semoga kesuksesan selalu menaungi bangsa kita!” katanya penuh semangat.
