Pelatih Newcastle United Eddie Howe mendesak Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) untuk tidak memberikan tambahan hukuman kepada Sandro Tonali dalam kasus judi. Tonali didakwa karena diduga memasang 50 taruhan pada awal musim ini sebelum dijatuhi hukuman larangan bermain selama 10 bulan karena pelanggaran judi sebelumnya di Italia.
Howe mengatakan bahwa Tonali telah menderita cukup, dan memohon agar FA mengampuninya. Meskipun ada kemungkinan perpanjangan hukuman dari otoritas Italia, Howe berharap Tonali bisa kembali bermain pada bulan Agustus. Ia juga menjelaskan bahwa Tonali telah mencari bantuan secara teratur untuk mengatasi masalah kecanduan judi yang dialaminya.
Howe juga menyampaikan bahwa penting untuk mendiskusikan isu terkait paparan penggemar dan pemain terhadap godaan dan kecanduan judi, terutama dalam dunia sepakbola yang semakin mudah terjangkau oleh anak muda. Meskipun Newcastle membayar sebesar 54 juta poundsterling untuk Tonali, larangan bermain yang dijatuhkan padanya tahun ini telah membuatnya menyesal atas tindakannya.
Howe juga menegaskan bahwa Tonali membutuhkan bantuan untuk pulih dari masalah kecanduan judinya. Meskipun ada kontroversi seputar operasi lutut Sven Botman, Howe berusaha menjernihkan situasi tersebut. Ia juga berharap agar trio pemain cedera Newcastle bisa segera kembali bermain setelah pemulihan mereka.
