25.6 C
Jakarta
Sunday, November 17, 2024
HomeLainnyaUKI Menyelidiki Masalah Diaspora dan Kepedulian Diplomasi

UKI Menyelidiki Masalah Diaspora dan Kepedulian Diplomasi

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Kristen Indonesia (FISIPOL UKI) melalui Center for Security and Foreign Affairs (CESFAS) menyelenggarakan seminar dengan tema “Disrupsi: Diaspora, Politik, & Keberlanjutan Diplomasi” pada hari Selasa (26/3).

Seminar ini didukung oleh Indonesian Institute of Advanced International Studies (INADIS) dengan hadirnya narasumber seperti Leonard Hutabarat (Konsul Jenderal RI Toronto 2018-2021), Hamdan Hamedan (Tenaga Ahli Kemenpora), Laurens Ikinia (Peneliti Institute of Pacific Studies) dan Audra Jovani (Dosen Ilmu Politik FISIPOL UKI).

Tujuan dari acara ini adalah untuk memperluas pemahaman mahasiswa dan masyarakat tentang isu diaspora. Topik utama seminar adalah hubungan antara diaspora, politik, dan diplomasi yang penting diperhatikan di era disrupsi saat ini. Meskipun jumlah diaspora Indonesia tidak sebanyak negara lain, namun mereka memiliki potensi yang dapat dimaksimalkan karena sebagian besar adalah individu terampil dengan talenta khusus.

Para narasumber membahas situasi, peluang, dan tantangan yang dihadapi diaspora Indonesia, serta peran pemerintah dalam memberdayakan mereka. Leonard F. Hutabarat menyebutkan potensi besar diaspora Indonesia dalam diplomasi dan perlunya strategi yang tepat untuk memanfaatkannya. Hamdan Hamedan juga memberikan contoh kontribusi diaspora, terutama dalam olahraga seperti sepak bola.

Problematika teknis yang dihadapi diaspora Indonesia, termasuk dalam pemilihan umum 2024 juga menjadi sorotan. Sinergi antar pemangku kepentingan sangat penting untuk memberdayakan diaspora Indonesia dan menunjukkan dampak positif bagi Indonesia. Diharapkan bahwa diaspora Indonesia dapat menjadi kekuatan baru dan mencapai kesuksesan seperti Korea Selatan dan India.

Direktur CESFAS, Darynaufal Mulyaman, berharap Indonesia dapat membina diaspora menuju generasi emas yang mampu berprestasi.

Source link

BERITA TERBARU
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER