Gus Ipul Dilantik Secara Resmi Menjadi Menteri Sosial dengan Harta Kekayaan Rp 24 Miliar

Rabu, 11 September 2024 – 16:10 WIB

Jakarta, VIVA – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) secara resmi telah melantik Sekjen PBNU Saifullah Yusuf alias Gus Ipul menjadi Menteri Sosial (Mensos) RI menggantikan Tri Rismaharini. Ternyata Gus Ipul ketika resmi dilantik menjadi Mensos RI memiliki harta kekayaan lebih dari Rp 20 Miliar.

Tercatat dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Gus Ipul memiliki harta sebanyak Rp 24.608.376.467 atau Rp 24 miliar. Harta kekayaan tersebut dilaporkan Gus Ipul melalui laman elhkpn.kpk.go.id.

Gus Ipul tercatat dalam laporan harta kekayaannya, memiliki tanah dan bangunan sebanyak Rp 15.151.898.000. Tanah dan bangunan Gus Ipul tersebar di wilayah Jakarta Selatan, Depok, Surabaya, Jombang, dan Pasuruan.

Tanah dan bangunan Gus Ipul itu tercatat dari hasil sendiri. Dia juga memiliki harta berupa alat transportasi dan mesin senilai Rp 870.000.000.

Alat transportasi dan mesin milik Gus Ipul antara lain mobil Toyota Innova tahun 2004 dan Mobil Toyota Alphard G tahun 2019.

Gus Ipul juga memiliki harta yang bergerak lainnya senilai Rp 600.000.000. Kemudian, ada harta berupa surat berharga senilai Rp 3.000.000.000.

Dia juga tercatat memiliki kas dan setara kas senilai Rp 5.148.478.467. Gus Ipul juga memiliki hutang sebanyak Rp 162.000.000.

Gus Ipul melaporkan harta kekayaannya itu pada 14 Maret 2023. Tetapi, harta kekayaan itu dilaporkan untuk masa periodik 2022 ketika masih menjabat sebagai Walikota Pasuruan.

Sebelumnya, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) melantik Saifullah Yusuf alias Gus Ipul sebagai Menteri Sosial di Istana Negara, Rabu, 11 September 2024. Gus Ipul menggantikan Tri Rismaharani yang mundur karena maju dalam kontestasi Pilgub Jatim 2024.

Pelantikan Gus Ipul digelar di Istana Negara Jakarta sekitar pukul 09.05 WIB. Pelantikan eks Wakil Gubernur Jawa Timur itu sesuai dengan Surat Keputusan Presiden Nomor 102B 2024 tentang Pengangkatan Menteri Sosial Kabinet Indonesia Maju 2019-2024.

“Demi Allah saya bersumpah bahwa saya akan setia kepada UUD negara RI 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi dharma bakti saya kepada bangsa dan negara,” demikian Gus Ipul saat mengucap sumpah yang dipandu oleh Presiden Jokowi.

Gus Ipul juga berjanji akan menjalankan tugas jabatan dan menjunjung tinggi etika jabatan. Sekjen Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (BPNU) itu juga siap bekerja dengan sebaiknya dengan penuh rasa tanggung jawab.

Gus Ipul merupakan politikus yang saat ini menjabat sebagai Wali Kota Pasuruan. Rekam jejaknya juga pernah Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) di periode pertama pemerintahan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Dia pernah menjabat sebagai Wakil Gubernur Jawa Timur periode 2009-2019.

Gus Ipul merupakan keponakan dari Presiden keempat RI Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. Dia pernah menjabat anggota DPR RI dari Fraksi PDIP pada tahun 1999, sebelum akhirnya bergabung dengan PKB pada tahun 2001.

Selain Mensos, ada dua pejabat lain yang juga dilantik Presiden Jokowi hari ini. Mereka adalah Irjen Pol. Eddy Hartono sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme dan Aida Suwandi Budiman sebagai anggota Dewan Komisioner LPS.