Menjalani puasa di bulan Ramadhan merupakan momen yang dinantikan oleh umat Muslim. Namun, pentingnya menjaga kesehatan dan hidrasi selama beribadah sangatlah vital. Salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah jadwal minum air putih ketika berbuka, sebelum tidur, dan saat sahur.
Seringkali, ketika berbuka puasa, kita cenderung lebih tertarik pada minuman manis seperti teh manis atau es buah daripada air putih. Hal ini bisa mengakibatkan kekurangan cairan tubuh, yang pada akhirnya dapat meningkatkan risiko dehidrasi tanpa disadari. Oleh karena itu, menjaga asupan air saat puasa di bulan Ramadhan sangatlah penting. Selain dapat mencegah dehidrasi, minum cukup air juga membantu menjaga tubuh tetap segar, melancarkan pencernaan, dan menjaga kesehatan ginjal.
Profesor Ponco Birowo, seorang dokter spesialis urologi konsultan dari RS Siloam ASRI Jakarta, menegaskan pentingnya minum air putih dalam jumlah yang cukup selama bulan Ramadhan. Beliau menyarankan untuk minum hingga 8 gelas air putih setiap harinya. Anjuran minum air putih ini dibagi menjadi beberapa waktu, seperti saat berbuka puasa, sebelum tidur, dan saat sahur.
Selain itu, Ponco juga memberikan petunjuk mengenai jadwal minum 8 gelas air putih yang terbagi dalam tiga waktu selama bulan Ramadhan. Antara lain, minum segelas air putih saat berbuka puasa, disusul dengan 1-2 gelas saat makan malam, minum 2 gelas air putih sebelum tidur, dan saat sahur minum 1 gelas air putih saat bangun dan 2 gelas sebelum Imsak. Dengan memperhatikan jadwal minum air putih ini, diharapkan dapat menjauhkan risiko dehidrasi dan masalah kesehatan lainnya selama menjalani ibadah puasa di bulan Ramadhan.
