Taman Safari Indonesia Group membantah keterlibatan dengan mantan pemain sirkus OCI yang mengalami kekerasan fisik dan eksploitasi. Mereka menegaskan bahwa tidak ada hubungan bisnis atau hukum dengan mantan pemain sirkus tersebut. Grup ini berdiri secara independen dan tidak terafiliasi dengan para mantan pemain sirkus yang mengadukan dugaan tersebut ke Kementerian HAM. Meskipun ada penyebutan nama individu dalam forum, Taman Safari Indonesia Group menilai masalah tersebut bersifat pribadi dan tidak berkaitan dengan grup secara kelembagaan. Mereka menganggap hak individu untuk menyampaikan pengalaman pribadinya, namun berharap agar nama Taman Safari Indonesia Group tidak disangkutpautkan tanpa bukti yang jelas. Salah satu mantan pemain sirkus, Ida Yan, mengaku mengalami eksploitasi dan kecelakaan saat bermain di Taman Safari, tanpa mendapatkan gaji dan perawatan yang layak. Dia berharap agar hak-hak mereka diperhatikan dan permasalahan ini dapat diungkap lebih lanjut.
