Sebagian besar lansia harus tetap bekerja hingga usia 70 tahun, hal ini memberikan kesempatan bagi mereka untuk tetap berinteraksi dengan rekan kerja dan menjaga kesehatan mental. Interaksi sosial yang terjaga dapat membantu mencegah masalah ingatan seperti pikun. Namun, dampak dari bekerja formal hingga usia senja bisa berbeda-beda bagi setiap individu. Salah satu solusi yang diusulkan adalah adanya regulasi yang mengatur tentang pemeriksaan kesehatan tahunan untuk memastikan bahwa para lansia masih mampu bekerja secara optimal.
Menurut Yhan, pentingnya adanya jaminan bagi para lansia yang ingin bekerja hingga usia 70 tahun, seperti pemeriksaan kesehatan tahunan. Hal ini diperlukan agar kondisi kesehatan para lansia dapat terpantau dengan baik dan mencegah terjadinya keadaan kontraproduktif ketika mereka dipaksa untuk bekerja dalam kondisi yang tidak memungkinkan. Meskipun ada pro dan kontra terkait perpanjangan usia kerja lansia, Novaria mengakui bahwa bekerja hingga usia lanjut juga dapat membantu mencegah kemiskinan atau kesulitan ekonomi di usia yang lebih tua. Keputusan untuk memperpanjang usia kerja lansia perlu dipertimbangkan dengan matang agar dapat memberikan manfaat yang maksimal tanpa menimbulkan dampak negatif yang berpotensi merugikan.
