28.4 C
Jakarta
Sunday, July 20, 2025
HomeKesehatanMengapa 1,3 Miliar Ton Makanan Terbuang, Sedangkan 735 Juta Orang Kelaparan?

Mengapa 1,3 Miliar Ton Makanan Terbuang, Sedangkan 735 Juta Orang Kelaparan?

Indonesia merupakan negara penyumbang sampah makanan terbesar kedua di Asia, dengan lebih dari 1,3 miliar ton makanan terbuang setiap tahun secara global, sesuai laporan Food and Agriculture Organization (FAO) pada 2023. Direktur Kewaspadaan Pangan dari Badan Pangan Nasional, Nita Yulianis, menegaskan pentingnya langkah konkret untuk mengurangi sampah makanan dalam peringatan Hari Gastronomi Berkelanjutan di Jakarta.
Dr. Ray Wagiu Basrowi, Sekjen Indonesian Gastronomy Community (IGC), mengungkapkan ironi dalam banyaknya sampah makanan di tengah masih tingginya angka kelaparan dan kurang gizi, baik secara global maupun di Indonesia. Lebih jauh lagi, limbah makanan juga menjadi penyumbang emisi gas rumah kaca global sebesar 8 hingga 10 persen.
Dalam rangka mengatasi permasalahan ini, IGC sebagai komunitas mulai gerakan edukasi untuk mengontrol pengurangan limbah makanan sejak tingkat rumah tangga. Data dari United Nations Environment Programme (UNEP) Food Waste Index 2024 menunjukkan bahwa sebanyak 61 persen dari 931 juta ton makanan terbuang pada tahun 2019 berasal dari rumah tangga.
Dengan melakukan intervensi sederhana seperti mengurangi 50 gram limbah makanan per hari di rumah tangga, dapat menyelamatkan sekitar 470 ribu ton makanan per tahun, memberikan dampak positif bagi sekitar 2 juta orang miskin. Langkah-langkah ini diharapkan dapat membantu mengurangi dampak buruk dari limbah makanan dan memperkuat kesadaran akan pentingnya pertanian berkelanjutan bagi lingkungan dan kesehatan masyarakat.

Source link

BERITA TERBARU
- Advertisment -
Google search engine

BERITA POPULER