Tim Sassuolo meraih kemenangan atas Lazio dengan skor yang cukup meyakinkan. Sassuolo tampil dengan formasi 4-3-3 yang dipimpin oleh Muric sebagai kiper. Mereka menurunkan pemain seperti Walukiewicz, Idzes, Muharemovic, dan Doig di lini belakang. Sementara di lini tengah, Vranckx, Matic, dan Kone turut berperan dalam kemenangan tersebut. Trio penyerang Sassuolo terdiri dari Berardi, Pinamonti, dan Lauriente yang berhasil mencetak gol untuk tim.
Di kubu Lazio, Maurizio Sarri memimpin timnya dengan formasi yang sama, yakni 4-3-3. Provedel turun sebagai kiper di belakang bek-bek seperti Marusic, Gila, Romagnoli, dan Tavares. Gelandang Lazio terdiri dari Guendouzi, Rovella, dan Dele-Bashiru yang berusaha mengimbangi serangan dari Sassuolo. Sementara di lini depan, Cancellieri, Castellanos, dan Zaccagni menjadi andalan serangan Lazio dalam pertandingan tersebut.
Pertandingan antara Sassuolo dan Lazio berjalan cukup sengit dengan gaya permainan yang menarik dari kedua tim. Pelatih Sassuolo, Fabio Grosso, berhasil mengatur strategi yang efektif untuk membawa timnya meraih kemenangan. Sementara Maurizio Sarri sebagai pelatih Lazio harus menerima kekalahan dalam pertandingan tersebut.
Pertandingan tersebut tidak hanya berlangsung seru, tetapi juga memperlihatkan kualitas pemain dan taktik yang digunakan oleh kedua tim. Kemenangan Sassuolo atas Lazio menjadi bukti bahwa persaingan di Liga Italia musim ini akan semakin ketat dan menarik untuk diikuti.