Astrid Widayani, Wakil Wali Kota Solo, telah menarik perhatian publik setelah ditunjuk sebagai Ketua DPD Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Solo periode 2025–2030. Ia menggantikan Tri Mardiyanto, yang kini menjabat sebagai Bendahara DPD PSI Solo. Sebelumnya, Astrid juga telah menjabat sebagai Kepala Sekolah Partai DPP PSI periode 2025-2030.
Dengan posisinya yang baru, diharapkan Astrid dapat memperkuat dukungan bagi PSI di Solo, sebuah wilayah yang biasa dikenal sebagai “Kandang Banteng” karena kuatnya dukungan untuk PDI Perjuangan. Astrid sendiri memiliki latar belakang pendidikan dan pengalaman manajemen yang kuat. Lahir di Surakarta pada 9 November 1986, ia telah meniti karirnya dalam berbagai bidang, termasuk pendidikan, bisnis, dan organisasi sosial.
Sebelum menjabat sebagai Ketua DPD PSI Solo, Astrid pernah menempuh jenjang pendidikan tinggi dan meraih gelar Magister Manajemen Strategis dari Universitas Gadjah Mada (UGM), dan gelar doktor di bidang Transformasi Bisnis, Bisnis Berkelanjutan, dan Kewirausahaan di Business School Lausanne, Swiss. Selain itu, ia juga aktif dalam berbagai organisasi di masa muda dan berbagai program CSR, termasuk pengembangan UMKM di Kota Solo.
Pada Pilkada 2024, Astrid bersama Respati Achmad Ardianto telah mencalonkan diri sebagai bakal calon Wali Kota Solo, didukung oleh berbagai partai politik seperti Gerindra, PKS, Golkar, dan lainnya. Dengan latar belakang dan pengalaman yang dimilikinya, diharapkan Astrid dapat membawa perubahan positif bagi Solo dan memperkuat posisi PSI di wilayah tersebut.


