Menjelang arus mudik Lebaran, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) memberikan himbauan kepada orangtua untuk memperhatikan kesehatan anak selama perjalanan mudik guna menjaga kenyamanan keluarga. Ketua Pengurus Pusat IDAI, Dr. Piprim Basarah Yanuarso, SpA, Subsp. Kardio (K), menjelaskan risiko kesehatan yang mungkin dihadapi anak selama perjalanan mudik termasuk ISPA, dehidrasi, mabuk perjalanan, gangguan pencernaan, demam, dan iritasi kulit.
Mudik bukan hanya sekadar sampai di kampung halaman, tetapi juga tentang menjaga kesehatan anak selama prosesnya. IDAI memberikan beberapa rekomendasi penting agar perjalanan mudik tetap lancar dan kesehatan anak terjaga. Orangtua perlu memeriksa kesehatan anak sebelum berangkat, memastikan anak cukup istirahat, serta membawa makanan sehat dan cukup cairan selama perjalanan. Pastikan anak dalam kondisi sehat, cukup istirahat minimal 8-10 jam sebelum perjalanan, dan bawa makanan sehat seperti buah-buahan, kacang-kacangan, dan protein hewani. Hindari jajanan tidak sehat dan pastikan anak cukup minum air putih untuk mencegah dehidrasi. Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, perjalanan mudik dengan anak akan menjadi pengalaman yang nyaman dan aman bagi seluruh keluarga.
